SMA NEGERI 1 KERTEK

Makna logo SMA Negeri 1 Kertek :

1. Bentuk lambang Perisai      : merupakan lambang pertahanan diri satu tekad menempuh pendidikan menengah
2. Warna logo dominan biru    : melambangkan kecerdasan dengan rasa percaya diri
3. Patung tiga warna putih      : menunjukkan  jenjang pendidikan menengah pada pendidikan formal
4. Pita merah mengikat Patung tiga warna putih  : merupakan semangat dalam satu ikatan kekeluargaan
5. Lingkaran kuning bertuliskan visi : menunjukkan kesan luhur, ceria, energik, optimis mewujudkan visi dan misi sekolah
6. Segi lima menunjuk arah kebawah : menanamkan dasar falsafah Negara yakni Pancasila
7. Merah putih : bendera kebangsaan sebagai symbol nasionalisme
8. Teks wonosobo : menunjukkan keberadaan SMA Negeri 1 Kertek di wilayah kabupaten wonosobo
9. Teks SMA Negeri 1 Kertek diatas pita merah melengkung: menunjukkan nama dan identitas sekolah yang kreatif, inovasi dan fleksibel
10. Garis hitam pada bagian luar logo : melambangkan jiwa ketuhanan yang mendalam

"Peringatan Isra' Mi'raj di SMAN 1 KERTEK: Sebagai Momentum Untuk Memupuk Iman Di Era Modern"

SMAN 1 KERTEK , Wonosobo - 15 Februari 2024

Dalam semangat mengenang peristiwa Isra' Mi'raj, SMAN 1 KERTEK menggelar rangkaian kegiatan istimewa yang menarik perhatian para siswa dan siswi. Dengan tema momentum untuk memupuk iman di era modern yang menggabungkan keagamaan dan kreativitas, peringatan ini tidak hanya menjadi momen refleksi spiritual, tetapi juga sebuah panggung untuk mengekspresikan bakat dan minat siswa. 

Salah satu acara unggulan dalam peringatan Isra' Mi'raj kali ini adalah Fashion Show dengan tema "Cosplay Tokoh Islam". Para siswa dan siswi diundang untuk berpartisipasi dengan mengenakan pakaian yang dipakai tokoh islam yang mencerminkan nilai-nilai sopan santun dan keanggunan, sejalan dengan ajaran yang dijunjung dalam agama Islam. Melalui penampilan mereka di atas panggung, diharapkan pesan tentang kehormatan dan etika berbusana dapat tersampaikan dengan jelas kepada seluruh peserta dan penonton.

Selain itu, kegiatan Pildaja juga menjadi bagian tak terpisahkan dari peringatan ini. Pildaja, singkatan dari Pilihan da'i remaja, memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengekspresikan pemahaman mereka tentang peristiwa Isra' Mi'raj melalui pidato. Dengan adanya Pildaja, diharapkan pesan-pesan penting tentang peristiwa Isra' Mi'raj dapat disampaikan secara inspiratif dan menarik bagi seluruh peserta.

Tidak ketinggalan, lomba kaligrafi juga menjadi bagian dari peringatan ini. Kaligrafi, sebagai seni tulisan indah dalam Islam, menjadi sarana yang tepat untuk menghormati peristiwa Isra' Mi'raj melalui keindahan tulisan Arab. Lomba ini tidak hanya menguji keahlian siswa dalam menulis kaligrafi, tetapi juga mengajak mereka untuk merenungkan makna-makna dalam ajaran Islam yang terkandung dalam setiap ayat yang ditulis.

Melalui rangkaian kegiatan ini, SMAN 1 KERTEK berharap dapat merayakan peringatan Isra' Mi'raj dengan penuh makna dan keceriaan. Semoga acara ini tidak hanya mempererat hubungan antar siswa dan siswi, tetapi juga memperdalam pemahaman mereka akan nilai-nilai agama dan keindahan kreativitas dalam Islam.

Kertek, 13 Februari 2024. Gelar Karya Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMAN 1 KERTEK Melalui Proyek Kewirausahaan dan Suara Demokrasi.

Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan nilai-nilai Pancasila, SMAN 1 KERTEK melaksanakan Gelar Karya dengan fokus pada kewirausahaan dan suara demokrasi. Proyek ini bertujuan untuk menguatkan profil pelajar dalam hal kepemimpinan, kewirausahaan, serta pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai demokrasi yang terkandung dalam Pancasila. Proyek tersebut, yang melibatkan berbagai pihak dari lingkungan sekolah, menekankan pada pembelajaran praktis dan partisipatif. Melalui serangkaian kegiatan seperti lokakarya, diskusi, dan simulasi, para siswa SMAN 1 KERTEK dipersiapkan untuk menjadi agen perubahan yang bertanggung jawab dalam masyarakat.

Salah satu aspek penting dari proyek ini adalah pengembangan keterampilan kewirausahaan di kalangan pelajar. Melalui pelatihan praktis dan bimbingan dari bapak ibu guru, siswa diajarkan tentang konsep dasar bisnis, manajemen keuangan, pemasaran, dan inovasi. Diharapkan bahwa dengan memperkuat kewirausahaan di kalangan pelajar, mereka akan menjadi generasi yang mampu menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan perekonomian secara berkelanjutan.

Tidak hanya itu, proyek ini juga memberikan fokus yang signifikan pada pengembangan suara demokrasi di antara siswa. Melalui debat, pemilihan umum siswa, dan kampanye sosial, mereka diberi kesempatan untuk memahami pentingnya partisipasi politik yang sehat dalam sebuah demokrasi. Hal ini juga membantu mereka untuk memahami nilai-nilai demokrasi yang tercermin dalam sila-sila Pancasila, seperti keadilan sosial, persatuan, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.

Kepala Sekolah, Ibu Retno Herwanti, menyambut baik inisiatif proyek ini. Beliau menyatakan, "Proyek ini adalah langkah konkret dalam mempersiapkan generasi muda kita untuk menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas, berdaya saing, dan memiliki kesadaran akan nilai-nilai Pancasila serta demokrasi. Kami berharap bahwa melalui proyek ini, siswa kami akan menjadi agen perubahan yang aktif dan berdampak positif dalam masyarakat."

Dengan semangat kewirausahaan dan pemahaman yang mendalam tentang suara demokrasi, para siswa SMAN 1 KERTEK yang terlibat dalam proyek ini siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi secara positif dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi bangsa dan negara.

SMAN 1 KERTEK mengadakan rangkaian kegiatan proyek P5 untuk kelas X dan XI. Pada tahun ajaran kali ini, tema proyek P5  untuk kelas X dengan tema KEWIRAUSAHAAN dan kelas XI dengan tema SUARA DEMOKRASI. Untuk projek kewirausahaan, siswa-siswi kelas X  memanfaatkan media daun dan kain untuk membuat batik dengan teknik ecoprint, didampingi oleh bapak ibu guru dan instruktur, siswa belajar bagaimana cara membuat batik dengan teknik ecoprint. Siswa-siswi sangat antusias dalam berproyek, harapanya dari kegiatan ini siswa-siswi kelas X dapat termotivasi dan mengembangkan jiwa enterpreneur mereka dimasa depan. 

Untuk projek kelas XI yaitu dengan tema SUARA DEMOKRASI, di dampingi oleh bapak ibu guru siswa siswi belajar bagaimana menyuarakan proses demokrasi. pada beberapa kesempatan siswa siswi mendapatkan materi  dan penyuluhan tentang demokrasi dari narasumber KPU Kabupaten Wonosobo. 

Harapannya dengan adanya kegiatan proyek P5 ini dapat melatih siswa dalam proses demokrasi yang baik. proyek P5 dilaksanakan dari tanggal 29 januari 2024 sampai tanggal 13 februari 2024. Ketua kordinator proyek P5 ibu SRI BUDININGSIH menambahkan kedepanya siswa-siswi mempunyai bekal dan ketrampilan dalam bidang kewirausahaan dan bidang sosial kemasyarakatan, terutama dalam hal demokrasi.